Seri Cerita Rakyat 34 Provinsi: Terjadinya Selat Bali
Manik Angkeran gemar berfoya-foya, hingga uangnya habis dan terlibat hutang. Ayahnya, Sidhimantra pun membantunya. Beliau menemui Naga Besukih, yang memberikan sedikit hartanya. Manik Angkeran tak puas. Dia mendatangi Naga Besukih sendiri, dan merampas harta Naga Besukih. Naga Besukih jadi murka dan menyemburnya hingga menjadi abu. Sidhimartha pun meminta Naga Besukih menghidupkan kembali anaknya. Namun, Sidhimartha harus merelakan anaknya untuk dididik oleh sang Naga.
Ukuran 20 x 20 cm
Tebal 32 halaman
Posting Komentar